Torajachannel.com, Tana Toraja–Cabai Katokkon merupakan cabai terpedas di Indonesia. cabai Katokkon terpedas ini merupakan cabai asli Toraja, Sulawesi Selatan.
Dikutip dari berbagai sumber, cabai Katokkon ini memiliki tingkat kepedasan sekitar 400.000-600.000 SHU yang jika dibadingkan dengan cabai biasa dengan tingkat kepedasannya hanya 100.000 SHU.
Sepengetahuan awak media cabai katokkon ini sangat mudah didapatkan di Tana Toraja, baik di pasaran, dikebun bahkan dihalaman rumah orang toraja.
Ciri-Ciri Cabai Katokkon
Cabai atau lombok katokkon memiliki ciri-ciri atau bentuk tanaman pohon yang memiliki ketinggian sekitar 30-70 cm, daun berwana hijau tua dengan model lebar sekitar 3-5 centimeter.
Cabai katokkon memiliki bentuk yang hampir sama dengan pafrika dengan warna hijau disaat mudah dan warna merah jika sudah matang.
Untuk sensasi rasa dan bentuk model cabai Katokkon terpedas ini memang berbedah dengan cabai pada umumnya.
Cabai Katokkon ini memiliki cita rasa dan aroma yang khas, sangat cocok dikombinasikan dengan makanan seperti ikan dan daging.
Harga Cabai Katokkon
Untuk harga Cabai Katokkon jauh lebih mahal jika di bandingkan dengan cabai lainnya, harga cabai katokkon di Tana Toraja sekitar 50 ribu per kilogram.
Budidaya Cabai Katokkon
Cabai katokkon bisa dibudidayakan dengan menanam biji dari dari cabai tersebut dengan cara sebagai berikut.
1. Ambil biji cabai katokkon yang sudah masa lalu keringkan (jangan terlalu kering)
2. Tabur biji katokkon pada tanah, pembibitan.
3. Siram setiap sore hari, sekitar pukul 15.00
4. Seiring perkebangan waktu cabai akan muncul dan jika sudah berukuran tinggi sekitar 5cm pidahkan ke tempat penanaman.
Itulah tips menanam cabai katokkon, sangat mudah, namun perlu diketahui cabai katokkon ini hanya tumbuh di daerah pegunungan dengan suhu yang dingin.
Cabai katokkon ini bisa menghasilkan buah perpohon sekitar 100-150 biji bahkan lebih, tergantung suburnya.
Panen cabai katokkon biasanya dilakukan setelah tanaman berusia 3-5 bulan setelah di pindah tanamkan.