Buka Pelatihan Tata Boga Disnakertrans, dr. Zadrak : Tingkatkan Daya Saing dan Inovasi Ibu-Ibu

Buka Pelatihan Tata Boga Disnakertrans, dr. Zadrak : Tingkatkan Daya Saing dan Inovasi Ibu-Ibu
Buka Pelatihan Tata Boga Disnakertrans, dr. Zadrak : Tingkatkan Daya Saing dan Inovasi Ibu-Ibu

Torajachannel.com, Tana Toraja – Pemerintah Kabupaten Tana Toraja melalui Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Gelar Pelatihan Kerja Berbasis Kompetensi (Tata Boga). Pelatihan tersebut akan dilaksanakan selama 20 hari kedepan, yang dimulai 07 Maret 2023 dini hari di Gedung PKK Tana Toraja.

Pembukaan pelaksanaan pelatihan kerja tersebut dibuka secara resmi oleh Wakil Bupati Tana Toraja, dr Sadrak Tombe yang juga dihadiri oleh Ketua Penggerak PKK Kabupaten Tana Toraja, Iriana Somalinggi, S.E, beserta Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi, Tupa Batara Randa, S.Sos, MH, yang juga disusul oleh perwakilan PKK dari Pokja yang berkaitan.

Melalui laporannya Tupa Batara Randa, S.sos. MH., Menyampaikan bahwa tujuan kegiatan tersebut tidak semata tentang pelatihan pengelolahan kue atau makanan, namun juga pada bagaimana giat-giat menjalankan kehidupan rumah tangga yang sehat, pola gizi, bahkan pada bagaimana membuka peluang wirausaha.

Bacaan Lainnya

“Tujuan dari kegiatan ini tidak semata tentang bagaimana pembuatan kue dan sebagainya, namun juga untuk melatih ibu-ibu bagaimana menjalani kehidupan rumah tangga yang sehat, serta membuka peluang wirausaha”, tutur TB Randa.

Lebih lanjut dikatakannya bahwa sasaran dari pelatihan tersebut adalah masyarakat atau ibu-ibu setengah pengangguran, dalam hal ini ibu rumah tangga agar ibu rumah tangga lebih berkompeten.

“Ini bukan pelatihan bikin kue, asupan gizi, cara menghidangkan, cara melayani, usaha kreatif akan ada semua didalamnya. Sehingga kami bekerja sama dengan ibu PKK. Sasarannya adalah pengangguran, setengah pengangguran dalam hal ini ibu-ibu rumah tangga.Kami berharap rumah tangga bisa berkompetensi juga”, lanjutnya.

Membuka agenda, Wakil Bupati Tana Toraja, dr. Zadrak Tombe mengapresiasi program pelatihan kerja tersebut. Ia berharap pelatihan tersebut dapat meningkatkan daya saing dan inovatif ibu-ibu untuk meningkatkan ekonomi keluarga.

“Apresiasi untuk kadis yang telah mengadakan program ini untuk melatih ibu rumah tangga karena negara yang kuat karena ibu- ibu yang kuat. Pelatihan ini tolong diikuti dengan baik, pelatihan-pelatihan ini jangan asal ikut, setelah itu selesai. Kita harapkan dapat meningkatkan daya saing berinovasi untuk membantu ekonomi keluarga. Kita harapkan ibu-ibu jangan bergantung kepada suami, karena kedepan kita tidak tahu akan seperti apa, sakit, pengangguran, dan sebagainya.oleh sebab itu pelatihan ini perlu, jangan asal lewat saja”, tuturnya.

“Dalam tata boga yang paling penting adalah kebersihan yang dimulai dari orangnya dulu”, tegas dr. Zadrak Tombeg.

Senada dengan itu, Ketua Tim penggerak PKK dalam arahannya menyampaikan pemerintah daerah Tana Toraja saat ini memokuskan pemberdayaan kesejahteraan keluarga yang difokuskan kepada ibu-ibu. Hal tersebut karena ibu rumah tangga berperan besar dalam keluarga.

“Pemerintahan ini lebih memfokuskan pemberdayaan kesejahteraan keluarga, bagaimana keluarga diberdayakan, bukan hanya ibu-ibu, tapi ayah dan anak. Tetapi kenapa difokuskan kepada ibu, karna ibu berperan besar dalam keluarga. Menurut penelitian kecerdasan anak tergantung dari ibunya. Kalo cerdas anaknya, pintar anaknya, berarti ibunya cerdas. Oleh sebab itu, ibu itu harus berdayakan”, jelas Iriana Somalinggi.

Pada kesempatan yang sama, seorang peserta mengaku senang mengikuti kegiatan tersebut. Menurutnya, pelatihan tenaga kerja tersebut memberinya banyak pengetahuan baru, serta bisa membantu untuk bisa mandiri.

“Senang bisa ikut, sambil belajar dan cari pengalaman baru. Banyak hal baru didapat, jadi kedepan kita sudah bisa mandiri”, tutur Helmi, salah satu peserta pelatihan kerja tersebut.

BACA JUGA :   Hendak Berkelahi, Polisi Amankan 11 Remaja di Tana Toraja

Pos terkait